Molek Rupa Wisata di Jantung Sesar Lembang
Kawasan Sesar Lembang yang menyembunyikan potensi bahaya juga menyimpan kemolekan yang menjadi salah satu daya tarik wisata di kawasan Bandung Raya.
Sejumlah tempat wisata terdapat di kawasan ini, terutama di kawasan timur yang merupakan dataran tinggi. Sebagian patahan Lembang yang terdapat di Timur ini mencuat ke vertikal sehingga membuat liuk rupa yang elok dan menampilkan pemandangan indah dan kesejukan bagi para pengunjungnya.
Menurut Awang Satyana, seorang geolog di SKK Migas dan pemerhati Sesar Lembang, pembentukan Sesar Lembang sendiri terkait dengan letusan Gunung Sunda lama dan terbentuknya Tangkuban Parahu.
"Setelah di dating, Sesar lembang permulaannya di timur makanya retakannya besar, kita bisa lihat gawirnya besar. Makin ke barat, makin hilang," tuturnya dalam diskusi online komunitas Geotrek Indonesia beberapa waktu lalu.
Berikut sejumlah lokasi wisata yang ada di sekitar jalur Sesar Lembang.
Bukit Bintang/ Bukit Moko
Ini adalah salah satu lokasi wisata yang cukup ternama di Bandung. Di bukit ini, pengunjung bisa menikmati pemandangan malam Kota Bandung yang dipenuhi gemerlap cahaya kota.
Selain itu, pengunjung juga bisa melakukan trekking menuju Sesar Lembang. Pihak pengelola sudah menempatkan papan petunjuk sepanjang jalur menuju gawir Sesar Lembang yang berada di kawasan Bukit Lonceng.
Trekking menuju Sesar Lembang dari bukit ini punya jalur yang cukup menantang, sebab sebagian besar jalur sepanjang 1,7 kilometer ini berupa tanjakan. Tapi, tenang saja, pengelola sudah menyediakan banyak lokasi istirahat di beberapa titik di sepanjang jalur ini. Terdapat tempat duduk dan warung-warung yang bisa disinggahi sementara Anda beristirahat dan mengambil napas sejenak.

Tiba di Bukit Lonceng, setelah perhentian di warung terakhir, Anda akan langsung menyusuri sisi tebing yang merupakan gawir Sesar Lemabang. Tiba di tujuan akhir, Anda bisa langsung menyentuh dinding gawir Sesar Lembang yang mencuat ke atas di kawasan timur ini.
"Dari bukit bintang bisa menyusuri dinding runtuhan sesar lembang dan langsung memegang batuan volkanik sesar yang dulu digeser," jelas pria yang juga aktif di komunitas Geotrek Indonesia, komunitas pecinta geo-histori Indonesia.
Sementara di seberang dinding, terdapat papan bertuliskan "Anda berada di Sesar Lembang" dengan latar lembah hijau yang ada di dasar patahan tersebut.
Menurut keterangan penjaga setempat, pengunjung baiknya melakukan trekking ke arah Sesar Lembang di pagi hari. Sebab, pengunjung bisa menyaksikan matahari terbit dari lokasi itu.
"Biasanya orang-orang menginap di Bukit Bintang, sore lihat sunset di sini dan lampu kota Bandung kalau malam hari. Pagi-pagi jalan ke Sesar Lembang buat lihat sunrise," jelas Dudung, seorang pria paruh baya yang menjaga kawasan Bukit Bintang ini saat ditemui (8/4).

Sumber: www.cnnindonesia.com
0 Response to "Molek Rupa Wisata di Jantung Sesar Lembang"
Post a Comment